Setelah beberapa waktu lalu PKS melakukan aksi unik freeze mob
se-Indonesia dalam menyambut ramadhan, kali ini PKS kembali melakukan
aksi ramadhan yang layak diacungi jempol. Senin kemarin (22/7/2013),
kader-kader PKS melakukan aksi tebar tajil yang dilakukan serempak di
seluruh Indonesia bahkan di beberapa Negara di luar negeri.
Di Indonesia aksi tebar tajil ini dilakukan di setiap DPC/Kecamatan. Di
Bandung saja ada 30 titik aksi tebar tajil, bisa dibayangkan jika
dihitung jumlah titiknya se-Indonesia dipastikan jumlahnya mencapai
ribuan titik. Belum lagi jika dihitung jumlah orang yang terlibat
di-dalamnya. Dan yang menarik pula, berdasarkan info yang didapat,
sumber dana dan “kocek” dari kegiatan ini adalah dari sumbangan
kader-kader PKS sendiri. Jika dirupiahkan angka donasinya bisa jadi
menembus angka milyaran. Sebuah angka yang fantastis untuk sebuah
gerakan donasi tebar tajil.
Jadi dengan mempertimbangkan jumlah titik yang tersebar sampai ke luar
negeri, jumlah orang yang terlibat, jumlah dana yang didonasikan, bisa
jadi ini adalah aksi tebar tajil terbesar di dunia yang pernah dilakukan
oleh sebuah organisasi di dunia saat ini. Dan mungkin jika PKS mau
sebenarnya bisa saja mengajukan untuk masuk rekor MURI dan Guinness Book
of Record. Meskipun, jika melihat pola aksi kader PKS yang lebih suka
“talk less do more” mungkin ini agak sulit terealisasi.
Namun demikian, terlepas urusan rekor tersebut, aksi ini membawa
inspirasi bagi Indonesia. Berdasarkan wawancara dengan (Hidayat) salah
satu kader PKS Kecamatan Regol Kota Bandung yang rumahnya menjadi
basecamp pembuatan tajil, beliau berpendapat bahwa ada beberapa
inspirasi dari aksi tebar tajil PKS ini:
- Aksi ini memberi inspirasi tentang semangat keikhlasan. Bagi kader PKS dicaci, difitnah, di”bully” ataupun dipuji, tidak boleh mempengaruhi untuk terus beraksi nyata melayani masyarakat.
- Sudah saatnya Indonesia berbuka puasa dari perpolitikan yang hanya berbasis pencitraan dan kepentingan menjadi perpolitikan berbasis “Cinta”. Aksi tebar tajil ini adalah bentuk ekspresi cinta kader-kader PKS kepada masyarakat.
- Saatnya Indonesia berbuka puasa dari perpolitikan yang hanya digerakkan oleh sekelompok elitnya yang punya kekuatan ekonomi menjadi perpolitikan yang berbasis kontribusi dan semangat berbagi dari semua pihak yang terlibat di dalamnya. Sebagai catatan, aksi ini dilakukan dari dana dan sumbangan kader-kader PKS secara serempak.
- Berpolitik bukan sekedar mengejar kekuasaaan, namun berpolitik adalah salah satu cara agar gerakan kebaikan tersebar lebih masif dan luas. Aksi ini menggambarkan sebuah gerakan kebaikan tebar tajil bisa dilakukan secara masif dengan kekuatan politik.
“Pokoknya seneng banget deh dengan aksi ini, kami senang, masyarakat
senang dan semoga memberi semangat untuk seluruh masyarakat dalam
memaksimalkan sisa ramadhannya,” imbur kader PKS tersebut menuturkan.
Sekali lagi salut untuk aksi-aksi cinta kader PKS!!!
*by @GunGunSaptari